[ad_1]

Sejumlah penumpang MRT Jakarta berpose saat peringatan Hari Pelanggan Nasional 2019. MRT Jakarta/Irwan Citrajaya
Berdasarkan Survei Kepuasan Pelanggan MRT Jakarta yang dilakukan pada Oktober—November 2019 lalu, diperoleh nilai 82,8 dari target nilai 75. Survei dilakukan di 13 stasiun secara langsung dan acak kepada 1.430 penumpang yang bersedia menjadi responden. Dari hasil survei tersebut, 32 persen menyatakan ratangga sebagai atribut terpenting yang memuaskan pelanggan, terutama aspek kecepatan perjalanan serta informasi di dalam ratangga. 25 persen responden menyatakan puas terhadap fasilitas stasiun, terutama layar informasi (passenger information display) jadwal kereta dan stiker informasi stasiun.
20 persen responden juga merespons baik terhadap kebersihan stasiun, terutama lantai, aroma, dan toilet. Sedangkan 13 persen responden memberikan apresiasi positif terhadap petugas kebersihan dan loket tiket. Sekitar 10 persen responden juga merespons baik terhadap pintu penumpang, pembelian tiket, dll. Stasiun Bendungan Hilir mendapatkan index kepuasan tertinggi, diikuti oleh Stasiun Bundaran HI, Istora Mandiri, dan Blok A. 72 persen responden juga merekomendasikan penggunaan MRT Jakarta kepada rekan kerja atau temannya.

Penumpang harian MRT Jakarta telah mencapai 92 ribu orang. Dalam kurang waktu sembilan bulan, lebih dari 24 juta orang telah menggunakan layanan MRT Jakarta. MRT Jakarta/Irwan Citrajaya.
“Survei ini bertujuan untuk mengetahui dan memetakan tingkat kepuasan pelayanan agar kami dapat terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Direktur Operasi dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta (Perseroda) Muhammad Effendi. “Misalnya mengetahui pengalaman penumpang selama menggunakan layanan kami, juga mengetahui harapan dan masukan mereka,” lanjut ia. “Meski secara keseluruhan masyarat puas terhadap layanan MRT Jakarta, kami tetap akan membuka ruang perbaikan layanan, seperti pada aspek sumber daya manusia (staf) stasiun atau fasilitas penunjang seperti toilet,” ungkap Effendi.
Sejak resmi beroperasi pada 24 Maret 2019, hingga 31 Desember 2019 lalu, tercatat 24.621.467 orang telah menggunakan layanan MRT Jakarta. Pada Desember 2019 lalu, tercatat sekitar 95.060 orang menggunakan ratangga dalam 8.133 perjalanan kereta. Saat ini, PT MRT Jakarta (Perseroda) terus meningkatkan program-program pelibatan pelanggan melalui kerja sama dengan mitra dari berbagai sektor seperti makanan dan minuman, layanan kesehatan hingga menyelenggarakan acara di stasiun. Bahkan, kerja sama dengan lintas operator layanan transportasi lainnya seperti Transjakarta dan kereta bandara Railink. [NAS]
[ad_2]
Source link