[ad_1]

Informasi operasional MRT Jakarta selama PSBB masa transisi 1. Infografis oleh PT MRT Jakarta (Perseroda)
Menindaklanjuti pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi fase I oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, khususnya dalam transportasi publik, mulai Jumat, 5 Juni 2020 mendatang MRT Jakarta kembali beroperasi normal.
“Ada beberapa prinsip yang akan diterapkan selama pelaksanaan fase transisi ini, yaitu hanya orang sehat yang diperbolehkan berkegiatan di luar rumah, kegiatan dan tempat hanya digunakan dengan maksimal 50 persen kapasitasnya,” jelas Gubernur Anies Baswedan dalam konferensi pers daring. “Khusus untuk transportasi publik, hanya boleh diisi maksimal 50 persen kapasitasnya, baik di kereta atau bus, stasiun dan halte; antrean penumpang minimal satu meter antar penumpang; melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin; jadwal normal, termasuk menggunakan headway yang singkat,” lanjut ia.
Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar mengatakan bahwa sesuai dengan hasil arahan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk pembukaan kembali transportasi publik dalam masa transisi fase I, operasional MRT Jakarta akan kembali normal. “Mulai besok, MRT Jakarta akan kembali beroperasi dengan membuka seluruh 13 stasiun,” ujar ia. Sebelumnya, selama penerapan PSBB, ada tujuh stasiun yang meniadakan layanannya kepada publik.
Per Jumat, 5 Juni 2020 besok, waktu operasional kereta dan stasiun pada hari kerja (weekdays) dimulai pada pukul 05.00 hingga 21.00 WIB dengan selang waktu keberangkatan antar-rangkaian kereta setiap 10 menit. Sedangkan pada akhir pekan, waktu operasional stasiun dan kereta dimulai pada pukul 06.00 WIB dan berakhir pada pukul 20.00 WIB. Selang waktu keberangkatan antar-rangkaian kereta setiap 20 menit. Meskipun mulai masuk fase transisi, PT MRT Jakarta (Perseroda) tetap menerapkan aturan dan protokol kesehatan seperti pembatasan jumlah penumpang maksimal per kereta 62—67 orang atau 390 orang per rangkaian. Petugas yang ada di stasiun akan mengatur agar tidak terjadi penumpukan di peron dan di dalam kereta. Seluruh 13 stasiun akan dibuka dan siap melayani publik.
Baca juga: Meski Tutup, Tujuh Stasiun Tetap Prima
PT MRT Jakarta (Perseroda) juga akan tetap menerapkan sejumlah aturan yang selama ini telah dijalankan, yaitu menjaga jarak antarpengguna jasa; mewajibkan pemakaian masker di area stasiun dan kereta; memeriksa suhu tubuh calon pengguna jasa (bila di atas 37,5 0 C tidak diperbolehkan masuk area stasiun); memastikan tidak ada kerumunan; menyediakan penyanitasi tangan dan fasilitas cuci tangan; mendisinfeksi fasilitas stasiun dan kereta; mengedukasi pengguna jasa agar tidak bercakap-cakap baik satu atau dua arah selama di dalam kereta dan di area peron; menyiapkan strategi evakuasi cepat dan aman; serta mendorong masyarakat untuk mengoptimalkan transaksi elektronik (pengetapan dengan kartu bank, jelajah berganda, atau kode QR), termasuk saat transaksi di gerai. [NAS]
[ad_2]
Source link