[ad_1]
Dalam rangka Hari Satu Juta Pohon Sedunia yang diperingati setiap tanggal 10 Januari, PT MRT Jakarta (Perseroda) menanam beragam jenis pohon di area Taman Depo Lebak Bulus pada Jumat (10-1-2020) lalu. Penanaman dipimpin langsung oleh Direktur Operasi dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta (Perseroda) Muhammad Effendi dan sejumlah kepala divisi dan departemen dari Direktorat Operasi dan Pemeliharaan. Cuaca gerimis tidak menyurutkan semangat tim untuk menanam sekitar 30 tanaman seperti pohon trembesi, dan tumbuhan apotek hidup seperti jahe merah, temulawak, hingga kunyit.
“Hari ini kita memperingati Hari Sejuta Pohon Sedunia dengan menanam pohon trembesi dan tanaman lainnya. Kita ingin terlibat lebih aktif dalam program penghijauan yang didorong oleh pemerintah,” ungkap Effendi. “Selain menanam pohon, kita juga sudah membuat lubang biopori di area Depo Lebak Bulus sejak awal operasi MRT Jakarta. Semoga hal yang kita lakukan saat ini dapat memberi manfaat bagi generasi di masa depan,” lanjut ia. Saat ini, tidak kurang dari 2.358 lubang biopori telah dibuat di area Depo Lebak Bulus.
Kepala Departemen Quality, Health, Safety, Environment PT MRT Jakarta (Perseroda) Sudibyo mengatakan alasan pemilihan jenis pohon trembesi. “Pohon trembesi menyerap lebih banyak karbondioksida daripada jenis pohon lain. Ukurannya yang rindang dan bentuknya pun teduh sehingga baik ketika cuaca panas,” ujar ia. “Yang menarik adalah pupuk yang kita gunakan untuk menanam berasal dari kompos hasil pengolahan sampah yang dihasilkan oleh MRT Jakarta,” tutur ia.
Kehadiran moda raya terpadu di Jakarta diharapkan dapat berkontribusi pada perbaikan kualitas udara dengan menarik lebih banyak masyarakat pengguna kendaraan pribadi menjadi pengguna layanan transportasi publik seperti moda raya terpadu atau bus umum. Dalam salah satu kegiatan, Gubernur Anies Baswedan menyebutkan bahwa pada 2017 lalu, jumlah pengguna transportasi publik di Jakarta tercatat sebanyak 338 ribu orang per hari. Pada 2019 lalu, jumlahnya meningkat menjadi sekitar 700 ribu orang per hari. Peningkatan ini diharapkan dapat berkontribusi pada perbaikan kualitas lingkungan, terutama udara Jakarta dan kota-kota di sekitarnya. [NAS]
[ad_2]
Source link